Buscar

Páginas

Statistik


Analisa perbandingan jumlah peminum teh 

1.1.Latar Belakang Masalah
Gagasan untuk menjual teh siap minum atau ready to drink tea dalam kemasan botol muncul pada tahun 1969. Lima tahun kemudian, tepatnya tahun 1974, PT Sinar Sosro yang merupakan pabrik teh siap minum dalam kemasan botol didirikan. Produk yang tercipta pun menjadi produk teh siap minum dalam kemasan botol pertama di Indonesia dan kemungkinan pertama di dunia.



Teh merupakan minuman berkhasiat yang terbukti dari jaman dulu hingga sekarang, berbagai manfaatnya telah dibuktikan secara empirik dan riset. Berbagai macam jenis teh, mulai dari teh hijau, teh hitam, teh buatan, hingga teh putih yang baru populer saat ini setelah khasiatnya berhasil disembunyikan selama ratusan tahun.
Teh mengandung sejenis antioksidan yang bernama katekin. Pada daun teh segar, kadar katekin bisa mencapai 30% dari berat kering. Teh hijau dan teh putih mengandung katekin yang tinggi, sedangkan teh hitam mengandung lebih sedikit katekin karena katekin hilang dalam proses oksidasi. Teh juga mengandung kafein (sekitar 3% dari berat kering atau sekitar 40 mg per cangkir), teofilin dan teobromin  dalam jumlah sedikit.
Teh memiliki senyawa antioksidan polifenol yang baik untuk kesehatan. Namun peneliti menemukan teh dalam kemasan botol memiliki kandungan polifenol yang lebih sedikit dibanding teh buatan sendiri. Laporan yang dipaparkan para ilmuwan dalam 240th National Meeting of the American Chemical Society (ACS) diungkapkan bahwa teh dalam botol memiliki kandungan polifenol yang rendah. Dicontohkan seseorang harus mengonsumsi 20 teh dalam botol untuk mendapatkan jumlah polifenol yang sama dengan satu cangkir teh.
Polifenol adalah suatu senyawa yang termasuk kelompok antioksidan alami dan diketahui bisa bersifat sebagai anti-kanker, anti-inflamasi dan melindungi tubuh dari radikal bebas. Senyawa polifenol memiliki rasa pahit, karenanya untuk mengurangi rasa pahit tersebut produsen biasanya mengurangi jumlah polifenolnya dan menambahkan gula.
Ada berbagai manfaat teh terhadap kesehatan, diantaranya:

    * Menurunkan resiko penyakit kanker
      Berbagai studi menunjukkkan konsumsi teh berperan dalam menurunkan resiko penyakit       kanker. Senyawa polifenol dalam teh mampu memberikan perlindungan terhadap zat karsinogenik. ECCG (epigallocatechin gallate) yang terdapat dalam teh hijau merupakan senyawa aktif yang berperan dalam mencegah terjadinya kanker.

      Studi epidemiologis di Jepang menunjukkan penduduk yang mendiami daerah produsen utama teh hijau sangat sedikit tingkat kematiannya akibat kanker. Studi di Iowa, Amerika Serikat terhadap 35 ribu wanita pasca-menopause, melaporkan bahwa teh memiliki khasiat melawan kanker. Hasil studi tersebut menyimpulkan bahwa mereka yang mengkonsumsi minimal dua cangkir teh setiap harinya akan mengurangi resiko terhadap penyakit kanker kandung kemih (40%) dan kanker saluran pencernaan (68%) bila dibandingkan mereka yang tidak mengkonsumsi teh.

      Teh dapat mencegah dan menyembuhkan gangguan pada ginjal karena mampu menetralisir radikal hidroksil yang menyebabkan gangguan metabolisme protein pada ginjal.
    * Menurunkan resiko terjadinya penyakit kardiovaskular
      Penyakit kardiovaskular antara lain terkait dengan kadar lipid (lemak) darah dan tekanan darah. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa teh memiliki khasiat menurunkan resiko penyakit kardiovaskular dengan menurunkan kadar tekanan

1.2. Tujuan Penelitian
1.      Untuk mengetahui minat konsumen meminum teh
2.      Untuk mengetahui berapa jumlah peminum teh menurut jenis teh
3.      Untuk mengetahui perbedaan jumlah peminum teh menurut jenis teh

       
 PEMBAHASAN

Dari hasil survey yang telah kami lakukan di sebuah warung baso selama 30 hari , maka di dapat hasil sebagai berikut:

Tabel 2.1.
Jumlah Peminum Teh
NO
TEH BOTOL
FRUIT TEA
S TEE
1
109
54
85
2
128
59
91
3
105
50
93
4
98
78
79
5
100
68
71
6
130
81
95
7
145
90
100
8
87
62
91
9
95
76
82
10
76
59
94
11
106
43
110
12
91
68
83
13
110
76
97
14
125
89
102
15
98
65
91
16
88
85
82
17
95
73
112
18
78
64
71
19
73
86
79
20
95
93
100
21
83
98
124
22
102
69
87
23
115
42
64
24
85
56
78
25
74
63
88
26
63
52
71
27
135
94
109
28
98
53
73
29
61
45
68
30
140
66
80
JUMLAH
2988
2057
2650
MEAN
99.600
68.567
88.333
SD
21.953
15.951
14.379


Dari data diatas maka diperoleh jumlah peminum teh botol sebanyak 2988 orang dengan rata-rata peminum  perhari sebesar 99,6 orang dan Standart Deviasi sebesar 21,953. Fruit tea jumlah peminumnya adalah 2057 orang dengan rata-rata peminum per hari 68,567 dan Standart Deviasi sebesar 15,951. Sedangkan untuk jumlah peminum s tee sebanyak 2650 orang dengan rata-rata peminum perhari sebesar 88,333 dan Standart Deviasi sebesar 14,379. Untuk membuktikan apakah ada perbedaan jumlah peminum teh dari ketiga  teh tersebut, maka perlu dianalisa dengan metode statistic yaitu Uji  lebih dari dua  Rata-Rata Sampel Besar ( Uji Anova) sebagai berikut :
1). Ho  :  µA = µB = µC
Ha  :  µA ≠ µB ≠ µC
2). Taraf Signifikansi :  ½ α 0,05 : ~  = 0,025 : ~  = 1,96
3).Kurva
 





                      -1,96                                                                                        1,96

4). Proses mendapatkan F hitung:
Mencari angka T1…sampai Tn; dalam kasus ini, karena ada tiga kolom, akan ada T1, T2 dan T3.
NO
TEH BOTOL
FRUIT TEA
S TEE
JUMLAH
2988
2057
2650
MEAN
99.600
68.567
88.333
SD
21.953
15.951
14.379

TOTAL (T)   2.988 +2.057 +2.650 = 7.695


 Menghitung jumlah data:
n1 (jumlah data teh  A) =  30 buah
n2 (jumlah data teh B) =  30 buah
n3 (jumlah data teh C) =  30 buah
Menghitung JK:
Tabel Ringkasan Uji Anova

Sumber Variasi
dk
JK
RJK
Fh
F tabel
Keputusan
Rata-rata
1
JK rata-2
JK rata-2 / 1


Bandingkan F h & F t.
Antar kelompok
k – 1
JK  antar
JK antar / k – 1 
RJK antar / RJK dal
Lihat  F tabel
F h  F t =
H o ditolak
Dalam kelompok
 (ni– 1)
JK dal
JK dal /
 (ni – 1)



Total
 ni
JK tot
-
-
-
-

Langkah perhitungan dalam uji anova :
1.      Derajat bebas (dk).
dk rata-rata                         = 1
dk antar kelompok            = k – 1
dk dalam kelompok          =  (ni – 1)
dk total                               =  ni


2.      Jumlah kuadrat ( JK )
                         ( Jumlah skor tiap-tiap kelompok ) 2
JK rata-2   = ---------------------------------------------
                                Jumlah seluruh subyek
7695²
=
59213025
=
657.922,5
90
90



                       ( Xi )2
JK rata-2   = ------------
                        n

2988²
+
2057²
+
2650²
=
672.729,8
30

30

30


                       ( Xi 2 )
JK antar     = --------------  - JK rata-2
                             ni

2988²
+
2057²
+
2650²
-
7695²
=
14807,3
30
30
30
90





JK total     =  ( Xi 2 )

109²
+
54²
+
85²
+
128²
+
59²
+
91²
+
……….
+
140²
+
66²
+
80²
=
700081


JK dalam   = JK tot – JK rata-2 – JK antar

700081
-
657922,5
-
14807,3
=
27351,2


3.      Rata-rata jumlah kuadrat ( RJK ).

                          JK rata-2
RJK rata-2 = --------------
                        dk rata-2

                     =  657922,5 : 1 = 657922,5

                     JK antar
RJK antar  = --------------
                        dk antar

                   =  14807,3 : ( 3- 1) = 7403,65





                                 JK dalam
RJK dalam            = --------------
                                 dk dalam

                              =  27351,2 : ( 90 – 1) =  307,316


4.      Nilai F hitung ( F h ).

                           RJK antar
F hitung     = ----------------------
                          RJK  dalam


                  =    7403,65 : 307,316  = 24,091

5.  Kesimpulan :
            Karena Fh > Ftabel ( 24,091 > 1,960) maka Ho ditolak sehingga ada perbedaan jumlah peminum jenis teh di warung baso tersebut.


 Kesimpulan
Menurut hasil Uji Hipotesa yang telah saya lakukan , maka saya mengambil kesimpulan sebagai berikut:
  1. Konsumen lebih menyukai teh botol . ( Total 2.988 orang)
  2. Jumlah rata-rata peminum teh paling besar pada jenis teh botol . ( rata-rata 99)
  3. Terdapat perbedaan rasa pada ketiga jenis teh tersebut

      Saran
Sebaiknya ketiga jenis teh tersebut tetap mempertahankan rasa dan kualitas produknya, agar konsumen tidak berpaling menyukai produk lain.



0 comments :

Post a Comment

 

"Welcome To My Blog"

My Profil

Nama : Annisa Assadah

TTL : Tangerang 27 Oktober 1992

Fakultas : Ekonomi

jurusan : Akuntansi Konsentrasi Syariah

Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang

"La Tahzan Innallaha ma'ana, Hamasah"

Social Stuff

Info